
Berburu Hujan Meteor Lyrid 2018
Akan ada hujan meteor Lyrid yang bisa menemanimu menghabiskan malam minggumu pekan ini. Hujan meteor Lyrid merupakan salah satu hujan meteor tahunan yang bisa kamu amati setiap tanggal 14 April sampai 30 April.
Akan ada hujan meteor Lyrid yang bisa menemanimu menghabiskan malam minggumu pekan ini. Hujan meteor Lyrid merupakan salah satu hujan meteor tahunan yang bisa kamu amati setiap tanggal 14 April sampai 30 April.
Hujan meteor Quadramtid kembali membuka rangkaian hujan meteor tahunan yang akan menyemarakan tahun 2018.
Akhiri tahun 2017 dengan semarak kembang api alama di angkasa saat malam puncak hujan meteor Geminid yang akan berlangsung pada tanggal 14 Desember 2017.
Akhir pekan ini, jika tidak hujan kamu bisa menikmati hujan meteor Orionid. Waktu terbaiknya mulai tengah malam sampai jelang matahari terbit.
Kadangkala meteor menghujani Bumi secara berkelompok. Yang seperti ini disebut “hujan meteor”. Hujan meteor disebabkan oleh komet
Dini hari tanggal 21 Oktober akan jadi kesempatan bagi para pemburu meteor untuk menikmati kehadiran hujan meteor Orionid di langit malam.
Bersiaplah untuk menikmati pertunjukan spektakuler di langit malam pada tanggal 12-13 Agustus 2016. Kamu bisa menikmati 150 – 200 meteor Perseid setiap jamnya.
Apa rencanamu untuk menghabiskan akhir pekan ini? Bagaimana kalau mengamati hujan meteor bersama keluarga, teman ataupun kekasih?
Hujan meteor Leonid akan mencapai puncaknya pada tanggal 18 November 2015.
Bangkok, Senin 7 September 2015 pagi, masyarakat dikejutkan oleh lintasan terang yang melesat dari timur ke barat pada pukul 08:40 setempat.
Hujan meteor tahunan Orionid yang berlangsung setiap tanggal 2 Oktober – 7 November akan mencapai maksimumnya tanggal 21/22 Oktober.
Agustus telah tiba! Saatnya untuk menikmati kembali hujan meteor Perseid yang akan mengawali pesta kembang api alami di langit malam sambil menemani mereka yang sedang mempersiapkan perayaan kemerdekaan Indonesia yang ke 70!
Tiga belas jam sebelum asteroid 2014 RC mencapai titik terdekatnya ke planet kita sebuah peristiwa aneh terjadi di pinggiran bandara internasional Augusto Cesar Sandino di kota Managua (Nikaragua).
Minggu senja 8 Juni 2014, sejumlah orang yang bertempat di kawasan Jabodetabek menyatakan melihat pemandangan tak biasa di langit barat. Kala senja merembang beberapa saat setelah Matahari terbenam, terlihat sebentuk cahaya bergerak di dekat kaki langit dengan arah gerak menuju ke utara-barat laut.
Mau coba foto selfie saat hujan meteor? Sepertinya menarik. Apalagi kalau fotonya bisa ditampikan di berbagai tempat.