fbpx
langitselatan
Beranda » Sepupu Pluto yang Gundul

Sepupu Pluto yang Gundul

Makemake, si planet katai di dalam keluarga Tata Surya tampaknya tidak memiliki atmosfer alias gundul! Artinya, Makemake tidak akan dapat menahan beberapa berkas sinar surya yang sampai di tempatnya yang jauh, yang bahkan lebih jauh dari Pluto sepupunya.

Makemake. Kredit : UNAWE

Sampai dengan beberapa tahun lalu, Pluto sepupunya Makemake masih merupakan planet terjauh tapi kemudian ia diturunkan golongannya menjadi planet katai sepeti si makemake.  Mengapa disebut planet katai? Sebenarnya mereka merupakan obyek yang terlalu kecil untuk disebut planet tapi bentuknya juga bulat seperti planet dan lebih besar dari asteroid. Karena itu dibuatlah golongan baru yakni planet katai. Tapi pengetahuan kita tentang planet katai terdekat pun masih sangat sedikit dan bahkan kita tidak tahu apa-apa tentang Makemake. Untuk mengenal Makemake yang letaknya sangat jauh, astronom harus menunggu ia bergerak melintas di depan sebuah bintang. maka mereka pun menunggu… dan kesabaran itu akhirnya terbayar.

Seandainya Makemake punya atmosfer, bintang akan tampak menghilang perlahan-lahan ketika planet katai menghalanginya. Seperti senja di bumi ketika bintang yang ada di pusat Tata Surya yakni Matahari – secara perlahan meredup dan menghilag dibalik horison. Tapi ketika Makemake lewat, bintang yang ada di latar belakang menghilang begitu saja dan kemudian muncul lagi setelah satu menit tanpa meredup secara perlahan. Inilah yang menjadi informasi buat kita kalau Makemake tidak punya atmosfer dan di sana lebih dingin dari yang diduga, bahkan jauh lebih dingin dari musim dingin di Kutub Utara!

Fakta menarik: Selain Makemake, ada empat planet katai yang sudah diketahui saat ini di Tata Surya: Pluto, Ceres, Haumea dan Eris.

Sumber: Space Scoop Universe Awareness

Baca juga:  Bangkitnya si Phoenix Radio
Avivah Yamani

Avivah Yamani

Tukang cerita astronomi keliling a.k.a komunikator astronomi yang dulu pernah sibuk menguji kestabilan planet-planet di bintang lain. Sehari-hari menuangkan kisah alam semesta lewat tulisan dan audio sambil bermain game dan sesekali menulis makalah ilmiah terkait astronomi & komunikasi sains.

Avivah juga bekerja sebagai Project Director 365 Days Of Astronomy di Planetary Science Institute dan dipercaya IAU sebagai IAU OAO National Outreach Coordinator untuk Indonesia.

Tulis Komentar

Tulis komentar dan diskusi di sini