fbpx
langitselatan
Beranda » Delta di Kawah Eberswalde

Delta di Kawah Eberswalde

Ekplorasi di Mars memang merupakan harapan dari keingintahuan manusia untuk mencari indikasi adanya kehidupan di planet terdekat dari Bumi. Yang dicari memang bukan manusia lain tapi setidaknya menelusuri kembali jejak dari tanda-tanda pendukung kehidupan salah satunya adalah air.

Kawah Holden yang berdiameter 140 km tampak di kiri sedangkan Kawah Eberswalde tampak di kanan memiliki diameter 65 km. kredit : ESA/DLR/FU Berlin (G. Neukum)

Kawah Eberswalde

Gambaran lebih luas dari wilayah di sekitar Kawah Holden dan Eberswalde. kredit : NASA MGS MOLA Science Team

Indikasi keberadaan air di masa lalu Mars memang cukup kuat dari hasil penjelajahan di planet merah tersebut. Kali ini Mars Expres milik ESA melihat sesuatu yang bisa dibilang langka yaitu kawah yang pada suatu masa pernah menjadi danau dan ditandai oleh keberadaan delta. Delta adalah endapan di muara yang ada di danau. Dan ini menjadi tanda dari masa lalu Mars yang memiliki iklim basah.

Delta yang dilihat Mars Express berada di kawah Eberswalde di dataran tinggi bagian selatan Mars. Kawah ini memiliki diameter 65 km dan terbentuk lebih dari 3,7 milyar tahun lalu saat asteroid menghantam planet merah tersebut.

Tepi kawah yang masih utuh hanya pada sisi kanan sementara sisanya hanya tampak samar atau bahkan tidak terlihat tepinya sama sekali. Tabrakan setelahnya membentuk kawah dengan diameter 140 km yang dinamai kawah Holden yang berada dekat Eberswalde. Tampaknya sejumlah besar materi yang terhempas akibat tabrakan yang membentuk kawah Holden mengubur  bagian-bagian Eberswalde.  Meskipun demikian, delta yang memiliki luas 115 km2 beserta saluran yang menjadi sumbernya tetap terjaga baik. Mars Express melihat saluran kecil yang berkelok-kelok yang diduga menjadi saluran yang mengisi kawah Eberswalde menjadi sebuah danau.

Pembentukan Delta

Delta yang terbentuk di kawah Eberswalde. kredit : ESA/DLR/FU Berlin (G. Neukum)

Setelah terjadi pengendapan delta di danau purba kawah tersebut, endapan baru terkumpul dan menutupi bagian utama saluran dan juga delta. Endapan kedua ini diperkirakan terjadi karena diendapkan oleh bantuan angin dan kemudian mengalami erosi di area delta sehingga memperlihatkan relief yang terbalik dari struktur delta.

Struktur delta tersebut pertama kali di identifikasi oleh wahana ruang angkasa Mars Global Surveyor milik NASA dan dikenali dari tanda-tanda keberadaan danau di kawah. Tanda seperti ini memberi indikasi kalau air berbentuk cair memang pernah mengalir di permukaan Mars di masa awal sejarah planet tersebut.

Mengapa Mars Express ke Eberswalde? Kawah ini dipilih karena ia mengindikasikan keberadaan air cair dalam rentang waktu cukup lama di masa lalu dan Kawah Holden menjadi kandidat lainnya karena memiliki kandungan mineralnya yang berbeda-beda dan tanda-tanda strukturnya yang mengindikasikan keberadaan air cair. Kandidat lainnya adalah Mawrth Vallis menunjukkan lapisan tua yang kaya lempung di Mars.

Keberadaan Mars Express akan menggali lebih banyak rahasia dari kawah Eberswalde, Holden dan Mawrth Vallis untuk bisa menunjukkan keberadaan tanda kalau Mars memang bisa mendukung kehidupan di masa lalu.

Baca juga:  Inikah Saudara Si Planet Biru?

Sumber : ESA

Avivah Yamani

Avivah Yamani

Tukang cerita astronomi keliling a.k.a komunikator astronomi yang dulu pernah sibuk menguji kestabilan planet-planet di bintang lain. Sehari-hari menuangkan kisah alam semesta lewat tulisan dan audio sambil bermain game dan sesekali menulis makalah ilmiah terkait astronomi & komunikasi sains.

Avivah juga bekerja sebagai Project Director 365 Days Of Astronomy di Planetary Science Institute dan dipercaya IAU sebagai IAU OAO National Outreach Coordinator untuk Indonesia.

Tulis Komentar

Tulis komentar dan diskusi di sini