fbpx
langitselatan
Beranda » Hujan Meteor Lyrid

Hujan Meteor Lyrid

Setiap tahun, tepat di akhir bulan April kita bisa menyaksikan hujan meteor Lyrid. Ini terjadi karena setiap akhir April Bumi melewati ekor Komet Tatcher (C/1861 G1) yang sangat berdebu. Pertemuan ini menyebabkan terjadinya hujan meteor Lyrid. Tahun ini puncak hujan meteor terjadi pada tanggal 22 April mulai jam 10 malam sampai sebelum fajar menyingsing. Yang menarik, dimanapun kamu berada, kamu pasti bisa melihatnya dengan laju 10 – 20 meteor per jam.

Hujan meteor Lyrid di rasi Lyra. Gunakan Vega sebagai bintang penuntun.
Hujan meteor Lyrid di rasi Lyra. Gunakan Vega sebagai bintang penuntun.

Hujan meteor ini sudah teramati semenjak 2000 tahun lalu, dan sekarang semakin lemah karena hanya terlihat 10-20 meteor per jam. Dari catatan yang ada pernah terekam 100 meteor per jam saat Hujan Meteor Lyrid berlangsung. Di tahun 687 SM, orang Cina menyebut hujan meteor ini “Stars feels like rain”. Walau puncaknya tanggal 21-22 April, hujan meteor ini sudah mulai sejak 15 April lalu dan masih akan  terlihat sampai dengan tanggal 25 April dan akan tampak muncul dari bintang terang Vega di rasi Lyra.

Vega sendiri merupakan bintang dengan kecerlangan 3 kali lebih terang dari Matahari pada jarak 25 tahun cahaya. Sekitar 14 ribu tahun lalu Vega adalah bintang utara. Sekarang bintang utara yang kita kenal adalah Polaris baru kemudian Vega.

Buat para pengamat meteor, malam ini rasi Lyra akan terbit jam 22.30 malam di arah timur laut. Karena itu silahkan siapkan perlemngkapan untuk pengamatan agar dapat menantikan kehadiran meteor ini di langit.

Baca juga:  Mari Mengenal Meteorit
Avivah Yamani

Avivah Yamani

Tukang cerita astronomi keliling a.k.a komunikator astronomi yang dulu pernah sibuk menguji kestabilan planet-planet di bintang lain. Sehari-hari menuangkan kisah alam semesta lewat tulisan dan audio sambil bermain game dan sesekali menulis makalah ilmiah terkait astronomi & komunikasi sains.

Avivah juga bekerja sebagai Project Director 365 Days Of Astronomy di Planetary Science Institute dan dipercaya IAU sebagai IAU OAO National Outreach Coordinator untuk Indonesia.

10 komentar

Tulis komentar dan diskusi di sini

  • Asli seumur hidup 18 tahun w ada di bumi w lum pernah liat yg nm’a hujan meteor n malam ni w bakal bukti.n apa iya malam ni bakal turun hujan meteor…semoga ja iya amien….

  • loe gila ga kalo loe nge liat mata loe bsa buta kek ilidan yang di dota pk penutup mata itu meteor bsa bikin mati HIYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY

  • Semalam 4 Mei 2009 sekitar jam 21.00, saya menyaksikan pemandangan yang menakjubkan di langit selatan. Benda bercahaya biru sangat terang bergerak cepat sekali dari atas ke arah horizon selatan. meteorkah?

  • hujan meteor..apa ya…heeemmmmmm…moga aja bik2 ajah..dn slamt kita semuanyaa..amiin.

  • mao nax ada ga buku yang membahas rasi bintang…??
    atau gmn cara na mengamati hujan meteor, rasi bintang, n tmn2..
    sblum pada saat fenomena itu terjadi..
    supaya bisa prepare buat hunting naa..
    hhe4x..
    ‘makasie sebelum na..