Setelah mengawali tahun 2009 dengan Dawn of IYA di Ciwalk, langitselatan kembali mengadakan acara pengamatan matahari di Lampung.
Ekspedisi dibuat melintasi Jawa menuju provinsi Lampung untuk melaksanakan pengamatan Gerhana Matahari Cincin 26 Januari 2006. Kesempatan langka ini tak hanya diisi dengan pengamatan, namun juga pelaksanaan Studium Generale dan Workshop tentang Gerhana Matahari di beberapa tempat.
Rangkaian ekspedisi ini dimulai pada hari Jumat, 23 januari 2009 di LBPP LIA Lampung, dengan perkenalan Gerhana Matahari dan cara pengamatannya. Selain di LIA, dalam ekspedisi ini langitselatan bekerja sama dengan HIMAFI UNILA untuk mengadakan studium generale tentang Gerhana untuk guru dan siswa pada tgl 26 Januari 2009 pukul 09.00 WIB, yang dilanjutkan dengan acara pengamatan Gerhana Matahari Cincin (GMC) di lapangan sepakbola UNILA dan diakhiri dengan star party pada malam harinya. Studium generale yang dilaksanakan secara paralel di UNILA ini menarik perhatian banyak siswa dan guru yang hadir untuk lebih mengenal fenomena alam yang terjadi di sekeliling mereka.
Bersamaan dengan acara di UNILA, tanggal 26 Januari 2009, tim kecil lain dari langitselatan melakukan perkenalan astronomi, tentang Tata Surya, Gerhana, dan Teleskop kepada siswa tk di dusun Trimukti, desa Karang Rejo yang berada jauh dari kota Bandar Lampung. Jarak tempuh 2,5 jam tidak memupus semangat tim LS untuk menyambangi dan memperkenalkan astronomi pada penduduk di desa tersebut. Antusias dan keingintahuan yang hadir dalam acara tersebut menunjukkan betapa hausnya masyarakat akan pengetahuan, meskipun ada kendala yang merintangi mereka untuk mendapatkan akses pengetahuan tersebut. Di sini, tim langitselatan membangun awareness astronomi pada masyarakat setempat. Sebelum kembali ke UNILA, tim langitselatan mengajarkan cara pengamatan Gerhana Matahari yang aman dan memberikan beberapa buah kacamata gerhana yang dilapisi filter matahari untuk masyarakat setempat.
Sore harinya, di UNILA, pengamatan Gerhana Matahari Cincin dihadiri guru, siswa, dosen, mahasiswa, wartawan, fotografer dan masyarakat setempat. Walau sempat terhalang awan beberapa kali, namun secara umum dapat dikatakan, pengamatan Gerhana Matahari Cincin berjalan lancar, mulai dari kontak pertama saat Bulan memasuki piringan Matahari hingga Bulan mulai meninggalkan Matahari. Puncak gerhana saat piringan Bulan menutupi piringan Matahari dan menyisakan bentuk cincin dapat diamati dengan baik dari lapangan bola UNILA. Sayangnya, kontak akhir dari Gerhana Matahari Cincin saat piringan bulan meninggalkan piringan Matahari tak lagi dapat dilihat karena terhalang awan. Malam harinya, meskipun hujan, star party yang akan diadakan tidak dibatalkan begitu saja. Acara diganti dengan perkenalan software dan instrumen astronomi kepada peserta. Pada tanggal 26 Januari 2009, bersamaan dengan acara pengamatan gerhana, tim langitselatan untuk pertama kalinya mengadakan gathering dengan anggota forum langitselatan di Lampung.
Dari rekan-rekan di dusun Trimukti, tim langitselatan mendapat laporan jika Gerhana Matahari Cincin dapat diamati dengan baik oleh para siswa dan warga secara bergantian, mulai dari awal Gerhana sampai akhirnya ketika bulan meninggalkan piringan Matahari.
two thumbs up buat langit selatan!!!!
keren euy , , , selamat buat kesuksesan pengamatannya 🙂
thx pin.. btw disono kita gathering ma jeff n libertii. hehehe
jepretan jeff teng emang yang paling ditunggu-tunggu! selamat ya…
haduh2.. di sini mendung sih…… gak keliatan jelas.. tapi masih keliatan kok kecantikannya..
selamat ! congrats !!!!! keren bangeeeeetttt !!
aku co-pas ke fb n MP kyu ya neng. tq 🙂
wew.. mantap neh..
dari jakarta lagi mau di upload..
hehehe..
mbae..
GMP di jakarta udah di upload di blog fosca..
silahkan di unduh..
GMP sukses..
Subhanallah.. wah, saya ga bisa melihat langsung gerhana cincin-nya..
mas-mbak, boleh numpang nampilin foto gerhananya di blog saya ga? matur nuwun
Wah fto2nya jeff bgus2 ya. Untung pas pgmtan ga hujan. Phew..:-D
Vie,gatherin nya kurang lama. Blm afdol kalo blm k pantai2nya.he2
keren fotonya. cuaca lebih mendukung drpd yg di jakarta. sayang gw di daerah ga bisa liat secara langsung. sukses buat langitselatan
totally cool! Pengen ikutan hikz…
salam kenal mbak ivie,saya ella..ibu dari seorang anak yang ingin mendalami tentang satronomi.kebetulan yang ingin tau pelajaran astronomi anak saya yang berusai 7 thn..
apakah anak saya sdh bisa ikutan komunitas langitselatan ini?
tolong infokan tempat dan alamatnya.terimakasih
ella
hehe, sangat beruntung kita bisa lihat cincinnya….tdnya udah lmyn pesimis sama awan mendung di hari2 sebelumnya dan ketika fase2 awal gerhana, tapi cuek deh, ikutin saja kata2 Mas Ferry, “Harus Optimis!” ^_^
beruntung bgt sy bisa liat gerhana matahri langsung dari unila 🙂 walopun dari pagi apek2 ngikutin kuliah umum , akhirnya bisa ngeliat juga . haha
beruntung bgt sy bisa liat gerhana matahri langsung dari unila walopun dari pagi capek2 ngikutin kuliah umum , akhirnya bisa ngeliat juga . haha
waaaaaaaaa…
kapan lagi bisa kayak kmaren..
seru banget…
thx banget buat langitselatan yang mengajak kami (himafi unila) untuk mengamati GMC,, skali lagi kami ucapkan terima kasih…
kapan2 ajak kami lagi yah..
Om, upload di Youtube dong rekaman GMC di Bandar Lampung. Kemarin saya liat tapi gak bisa rekam pake video, Sementara banyak temen yang pengen tau