Ada planet tanpa bintang induk di Alam Semesta. Kita mengenalnya dengan sebutan planet mengambang bebas atau planet pengembara.
Keplanetan
Hujan abu vulkanik tidak hanya terjadi di Bumi. Di sistem keplanetan, letusan yang menyebabkan hujan debu juga terjadi di piringan protoplanet.
Aurora. Penduduk area lintang tinggi di sekitar kutub utara dan selatan, bisa berkesempatan untuk menyaksikan tirai cahaya warna warni ini.
Para astronom menemukan 70-170 planet pengembara atau planet mengambang bebas tanpa bintang di Bima Sakti!
Sebelum mengakhiri tahun 2021, para pengamat langit berkesempatan untuk menyaksikan kehadiran bintang berekor atau komet di langit fajar maupun senja.
Para astronom menemukan planet Tatooine seperti pada Star Wars sedang mengitari bintang ganda gerhana. Bedanya planet ini tidak laik huni.
Kolaborasi astronom dan geolog berhasil menyingkap jenis bebatuan eksotis yang menyusun exoplanet di bintang katai putih.
Para astronom menemukan kandidat extroplanet a.k.a exoplanet extragalaksi pertama di Messier 51 (M51) atau galaksi pusaran air.
Jupiter. Planet raksasa ini mirip Tata Surya mini dengan 79 bulan atau satelit yang mengelilinginya. Dari semua satelit itu, 53 sudah dinamai sedangkan 26 lainnya masih tanpa nama.
Seandainya kita berada di Mars, bukan hanya satu bulan yang tampak di langit melainkan dua bulan mirip kentang raksasa. Phobos dan Deimos.
Para astronom berhasil memastikan bentuk 3D asteroid Kleopatra yang mirip tulang anjing beserta massa dan asal muasal dua satelitnya.
Para astronom menemukan asteroid terdekat dari Matahari sekaligus yang tercepat di antara asteroid Tata Surya.
Ada exoplanet batuan baru di zona laik huni sistem L 98-59! Tak hanya itu, massa planet terdekatnya dengan bintang hanya setengah massa Venus.
Para astronom kali ini mempelajari pasangan bintang untuk berburu planet Tatooine. Diduga, ada banyak planet seukuran Bumi di Alam Semesta.