fbpx
langitselatan
Beranda » Sepuluh Tahun Pengembaraan Mars Express

Sepuluh Tahun Pengembaraan Mars Express

Sepuluh tahun lalu, Mars Express meluncur menembus atmosfer Bumi dan memulai pengembaraannya menuju si Planet Merah. Sejak saat itu, wahana ruang angkasa ini telah bekerja keras menguak berbagai misteri di Mars. Dalam dasawarsa terakhir Mars Express telah mengirimkan foto-foto dramatis gunung-gunung tinggi menjulang, ngarai-ngarai raksasa, dan tudung-tudung es di kutub Mars seperti yang ada di Bumi.

Ilustrasi yang menggambarkan Mars Express tengah mengintai Si Planet Merah, Mars. Kredit: ESA/ D. Ducros.
Ilustrasi yang menggambarkan Mars Express tengah mengintai Si Planet Merah, Mars. Kredit: ESA/ D. Ducros.

Mars Express telah menunjukkan pada kita bahwa tidak diragukan lagi kalau milyaran tahun lalu planet keempat dari Matahari ini lebih hangat dan basah daripada keadaannya sekarang. Bahkan, dengan peta-peta dan foto-foto detail dari bekas-bekas aliran sungai dan dataran banjir yang sangat luas, Mars Express berhasil mendeteksi jenis batuan istimewa yang hanya bisa terbentuk di air! Berkat misi ini, jelas bahwa kemungkinan besar dahulu lingkungan Mars mampu mendukung kehidupan untuk berkembang biak di sana.

Wahana pengintai ini tidak hanya menemukan petunjuk-petunjuk keberadaan air di masa lampau, tapi juga menemukan es-air yang sekarang pun ada di sana! Lapisan tipis air-beku ditemukan di bawah permukaan planet membentang ratusan kilometer di sekitar kutub selatan. Tidak hanya di tudung es, air juga ditemukan di danau-danau beku yang luas jauh di bawah permukaan planet yang kering dan berdebu. Di kutub-kutub planet, Mars Express menemukan es-air yang jika meleleh akan membanjiri si planet dengan air sedalam 11 meter!

Yang terakhir, sekali lagi membesarkan harapan kita bahwa planet ini bisa ditempati makhluk hidup, Mars Express mendeteksi metana di atmosfer Mars. Di Bumi, metana dihasilkan hanya dari aktivitas vulkanis, atau makhluk hidup. Apakah itu berarti ada bentuk kehidupan di Mars saat ini?

Petualangan belumlah berakhir. Mars Express masih memiliki waktu bertahun-tahun untuk terus bertualang. Minggu lalu Mars Express mengirimkan informasi mengenai banjir besar yang mengukir sungai dan delta seluas 1,5 juta kilometer persegi di atas permukaan planet, dan terjadi 3 milyar tahun yang lalu. Banjir semacam itu bisa menggenangi hampir seluruh Mexico!

Fakta Menarik

Tahukah kalian kalau Mars mempunyai dua bulan? Bulan-bulan itu dinamai Phobos dan Deimos. Dan, dalam misinya Mars Express telah memotret Phobos dengan detail. Foto bisa dilihat di sini.

Sumber: Space Scoop Universe Awareness

Baca juga:  Wajah Tata Surya Saat Masih Balita
Avatar photo

Ratna Satyaningsih

menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister astronomi di Departemen Astronomi Institut Teknologi Bandung. Ia bergabung dengan sub Kelompok Keahlian Tata Surya dan menekuni bidang extrasolar planet khususnya mengenai habitable zone (zona layak-huni). Ia juga menaruh minat pada observasi transiting extrasolar planet.

2 komentar

Tulis komentar dan diskusi di sini

  • kalau di kutup mars ada es-air, kenapa curiosity malah mendarat di gale crater ya? ada tujuan khusus kenapa disana?

  • Sebelum akhirnya diputuskan Gale Crater yang menjadi target pendaratan Curiousity, sebetulnya ada sekitar 30 kandidat lokasi yang diajukan oleh sekitar 100 pakar. Usulan-usulan ini digodog dan menyusut menjadi 4 dengan pertimbangan daya tarik ilmiah apa yang bisa digali dari setiap kandidat dan tentunya masalah keamanan. Curiosity membawa misi ambisius untuk mengetahui apakah lingkungan di lokasi pendaratan dahulu cocok untuk perkembangan mikrobiologi dan menyimpan bukti-bukti yang menunjukkan pernah ada bentuk kehidupan di Mars. Gale crater menawarkan landscape yang dramastis dan potensi-potensi temuan ilmiah yang penting, misalnya bahan organik. Kalaupun tidak ditemukan bahan organik, Gale tetap menarik dalam hal profil dan lapisan-lapisan tanahnya yang cocok untuk diteliti berkaitan dengan kondisi lingkungan di Mars yang berubah.